Ketika isi kepala saya penuh dengan sampah yang sudah sangat membeludak, seringkali dalam hening saya hanya duduk disampingnya. Tidak berkata apa-apa. Hanya duduk berdiam diri, kadang sambil memegang tangannya. Dia selalu mengerti dan berkata "Semua pasti berlalu, kamu tahu apa yang seharusnya kamu lakukan". Kalimat itu membuat semua sampah itu lepas dari kepala saya. Kalimat sederhana itu bagaikan heroin yang mampu menenangkan isi hati saya. Dia adalah orang yang sangat mengerti saya. Dia paham siapa saya. Senyumnya mampu membuat saya berjanji kepada diri sendiri akan selalu membahagiakannya.
Dia tahu makanan kesukaan saya. Dia tahu betul apa yang tidak saya sukai. Dia paham suasana hati saya. Dia hafal warna kesukaan saya. Dia yang akan memperhatikan semua barang-barang yang saya gunakan. Dia mengenal saya lebih dari saya mengenal diri saya sendiri. Dia selalu merasakan sakit yang sama jika saya sakit. Dia rela pergi sejauh apapun demi membelikan vitamin buat saya. Dialah orang pertama yang akan saya cari bila hidup terasa tidak adil.
Terima kasih telah membuat saya bangga & bahagia memilikimu. Terima kasih untuk selalu memberikan yang terbaik buat saya. Terima kasih. Terima kasih.
Terima kasih telah membuat saya bangga & bahagia memilikimu. Terima kasih untuk selalu memberikan yang terbaik buat saya. Terima kasih. Terima kasih.
0 comments:
Post a Comment